Sungai Mekong adalah salah satu sungai yang disebut sebagai sungai paling panjang di kawasan Asia tenggara. Panjang dari sungai ini adalah sekitar 4.350 km. Tidak hanya mengalir di satu negara saja, sungai tersebut juga melewati banyak negara sekaligus. Sebut saja Laos, Kamboja, Cina, Tibet, dan juga Vietnam. Apa saja fakta menarik yang ada di balik sungai ini ? Mari simak ulasannya secara lebih lengkap berikut ini
Fakta Tersembunyi dari Sungai Terpanjang di Asia
- Bermuara di Laut Cina Selatan
Fakta yang pertama ialah berkaitan dengan muara yang dimiliki oleh sungai ini. Diketahui bahwa seluruh aliran sungai akan berakhir di Laut Cina Selatan. Jika diurut dari hulu yang ada, awal mula aliran sungai ini adalah dari dataran tinggi Tibet. Lalu berlanjut ke Cina, Laos, kamboja, dan Thailand. Kemudian berlanjut lagi ke Kamboja dan kemudian ke Vietnam. Barulah aliran sungai tersebut berakhir ke Laut Cina Selatan.
- Memiliki Sebutan yang Berbeda Beda
Salah satu fakta yang ada dari sungai ini ialah sebutan yang berbeda beda. Hal ini karena aliran sungai tersebut mengaliri banyak negara seperti telah dijelaskan. Sungai ini disebut dengan Mae Kong atau Mae Nam Kong di negara Thailand dan juga Laos. Sementara juga ada sebutan lainnya berupa Sungai Cuu Long. Sebutan tersebut dipakai di negara Vietnam yang juga dilewati oleh aliran dari Sungai Mekong ini.
- Mempunyai Ribuan Spesies Hewan
Terdapat banyak spesies hewan yang hidup di aliran sungai ini. Jumlah dari spesies tersebut bahkan telah mencapai angka ribuan. Yakni sekitar 2216 spesies hewan dengan keunikannnya masing masing. Dari ribuan spesies tersebut, terdapat pula 3 hewan dengan ukuran yang paling besar. Hewan yang dimaksud adalah giant pagiaus, giant fishwater, dan juga mekong giant catfish.
- Suhu Tergantung dari Angin Muson
Hal menarik lain yang dimiliki oleh sungai ini adalah dari segi suhunya. Suhu dari aliran sungai ini sendiri akan tergantung dari kecepatan angin muson. Biasanya suhu paling tinggi akan terjadi pada bulan Maret atau April. Dimana kisaran suhu aliran sungai mencapai suhu 30 sampai dengan 38 derajat. Hal ini karena kecepatan dari angin muson yang terjadi sangatlah rendah. Sementara suhu paling rendah adalah di bulan November sampai dengan Februari.
Terdapat beragam fakta menarik dari sungai ini. Baik dilihat dari muara, sebutan, jenis spesies, dan juga suhu dari aliran sungai tersebut. Karena sungai ini mengalir di berbagai negara, juga turut mempengaruhi munculnya beragam suku dengan bahasa campuran yang berbeda beda. Sebut saja bahasa Tibeto Burman, yakni gabungan dari bahasa Tibet dan Myanmar. Serta bahasa Hmong Mien, yakni bahasa gabungan dari Vietnam, Cina, Laos, dan Thailand.