Mendaftar BPJS Kesehatan memang menjadi salah satu anjuran pemerintah. Selain bermanfaat untuk kepentingan jaminan kesehatan kita di masa mendatang, mengikuti BPJS juga sama halnya dengan membantu sesama warga Indonesia dalam mendapat perawatan kesehatan terbaik mereka. Anda yang mendaftar tentu akan mendapat kartunya. Nah, bagaimana cara mencetak kartu BPJS yang sudah terdaftar? Yuk, simak ulasannya.
Mengenal Cara Mendaftar BPJS Kesehatan
Jika Anda ingin mendapat jaminan kesehatan yang layak, gratis dalam pengobatan apapun, dan juga murah untuk pembayaran iuran bulanan, maka tidak ada salahnya jika Anda mendaftar kepesertaan BPJS Kesehatan. Pasalnya, BPJS merupakan sebuah layanan dimana Anda bisa membayar iuran bulanan yang murah namun akan mendapat jaminan pengobatan gratis seumur hidup. Ingin tahu lebih dalam?
Secara teoritis, BPJS Kesehatan merupakan sebuah wadah untuk pelaksanaan program pemerintah dalam menangani masalah kesehatan di tanah air. Mereka yang mendaftar BPJS harus membayar iuran rutin setiap bulannya dimana nantinya apabila sakit, maka mereka tinggal datang ke fasilitas kesehatan yang ditunjuk dan berobat tanpa biaya. Jadi, boleh dibilang konsepnya sama dengan asuransi, hanya saja lebih mudah, murah, dan milik negara.
Para peserta jaminan sosial yang mendaftar di BPJS Kesehatan tentu saja tidak hanya dari kalangan pekerja saja, melainkan juga bisa para pemilik modal hingga masyarakat biasa. Selain menanggung secara mandiri, BPJS Kesehatan juga akan menanggung biaya pengobatan anggota keluarga karena memang pendaftarannya yang mengharuskan dalam satu Kepala Keluarga. Adapun cara mendaftarnya antara lain :
-
Cara Mendaftar BPJS untuk Umum
Pertama, untuk Anda yang berstatus masyarakat umum dan ingin mendaftar BPJS, maka Anda bisa langsung datang ke kantor BPJS Kesehatan terlebih dahulu dan mengisi formulir. Jangan lupa, bawa kartu identitas Anda yang masih berlaku, misalnya SIM, KTP, Paspor, atau KK.
Jika sudah mengisi formulir, maka Anda bisa mengajukan pendaftaran dan nantinya akan menerima nomor Virtual Account (VA) yang bisa digunakan untuk melakukan pembayaran iuran / premi pertama. Ketika tagihan VA sudah terbayar, maka kartu dan kepesertaan Anda di BPJS Kesehatan sudah aktif dan bisa digunakan.
-
Cara Mendaftar BPJS untuk Karyawan
Kedua, untuk Anda yang berstatus karyawan suatu perusahaan dan ingin mendaftar BPJS, maka Anda bisa menghubungi perwakilan perusahaan yang biasanya menguruskan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan. Nantinya, wakil tersebut akan langsung datang ke kantor BPJS dan menyerahkan formulir yang sudah Anda isi. Jangan sampai salah mengisi data dan pastikan identitas Anda sudah benar agar tidak terjadi kekeliruan.
Kemudian, sama dengan BPJS umum, Anda akan mendapat nomor Virtual Account (VA) yang mana tagihan premi pertama dan tiap bulannya nanti akan dibayarkan oleh perusahaan. Jadi, jika di umum Anda harus membayar sendiri tiap bulan, maka sebagai karyawan Anda tidak perlu pusing memikirkan premi. Sama halnya dengan umum, Anda juga akan mendapat kartu peserta yang bisa menjadi bukti kepesertaan Anda.
-
Cara Mendaftar BPJS untuk TNI, POLRI, PNS
Terakhir, untuk Anda yang berstatus sebagai PNS, TNI, dan POLRI, maka Anda juga diharuskan untuk mendaftar kepesertaan BPJS Kesehatan. Pasalnya, BPJS ini akan menjadi pengganti akrtu jaminan sosial Anda yang sebelumnya dicover oleh ASKES. Tidak seperti BPJS umum dan karyawan, Anda akan lebih mudah mendaftar karena data ASKES Anda sudah berada di kantor BPJS.
Entah itu kolektif atau pribadi, Anda bisa mendaftar dengan menyertakan bukti kartu kepemilikan ASKES. Untuk biaya iuran / premi pertama dan bulanan, biaya akan dipotongkan melalui gaji bulanan yang Anda terima secara langsung alias auto debet. Hal ini sama seperti pemotongan biaya bulanan untuk ASKES. Jadi, Anda tidak perlu cemas dan bingung lagi dengan sistemnya karena akan sama persis.
Cara Mencetak Kartu BPJS yang Sudah Terdaftar
Setelah Anda mendaftar BPJS Kesehatan sesuai dengan pekerjaan Anda, maka Anda nantinya akan mendapat kartu BPJS sebagai bukti bahwa Anda adalah peserta dari program ini sendiri. Nomor di kartu ini juga menjadi cara cek saldo BPJS termudah karena tinggal diinputkan saja di aplikasi. Biasanya, kartu akan dikirimkan ke alamat yang sudah Anda daftarkan pertama kali di formulir. Jadi, pastikan alamat tersebut adalah domisili Anda.
Begitu pentingnya kartu ini, maka Anda diminta untuk tidak menghilangkannya. Pasalnya, kartu ini adalah identitas Anda sebagai peserta BPJS dan harus dibawa setiap akan berobat, entah itu rawat jalan atau rawat inap. Kartu ini juga akan menjadi bukti Anda berhak menerima setiap perawatan kesehatan atas nama BPJS Kesehatan dan juga menjadi bukti bahwa Anda wajib membayar setiap iuran yang ditagihkan tiap bulan sesuai ketentuan.
Adapun jika kartu hilang dan Anda ingin mencetaknya kembali kartu yang sudah terdaftar tersebut, maka Anda tinggal datang ke kantor BPJS dan melaporkan kehilangan. Nantinya, Anda akan mendapatkan kartu baru yang diterbitkan sebagai pengganti kartu BPJS lama yang hilang.
Demikian ulasan mengenai cara mendaftar BPJS Kesehatan semua jenis pekerjaan, cara mencetak kartu BPJS yang sudah terdaftar, dan juga cara mudah mengecek saldo BPJS. Semoga ulasannya bermanfaat untuk Anda.