STPI adalah sekolah kedinasan yang berada di naungan Kementerian Perhubungan Republik Indonesia. Sejarah STPI ini berhasil didirikan di Jakarta, lebih tepatnya yaitu di daerah Gempol Kemayoran tahun 1952. Pada awalnya institusi pendidikan ini mempunyai nama akademi penerbangan Indonesia. Akan tetapi pada tahun 1954 API ini dipindahkan yaitu dari Jakarta ke kampus baru yang terletak di wilayah Kecamatan Legok Tangerang.
Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia memang menjadi perguruan tinggi kedinasan yang berada di lingkungan Kementerian Perhubungan Republik Indonesia. Untuk tugas pokoknya yaitu sebagai penyelenggara atau pelaksanaan dari program pendidikan profesional di dalam bidang penerbangan.
Sejarah STPI
Sebelum melakukan pendaftaran di sekolah tinggi STPI ada baiknya jika Anda mengetahui sejarah STPI terlebih dahulu. Sekolah Tinggi memang mempunyai tugas dalam mempersiapkan SDM dari Perhubungan yang melalui jalur pendidikan maupun pelatihan. Hal ini sejalan pada program utama dari pemerintah Republik Indonesia dalam mencerdaskan bangsa yang sesuai pada perintah undang-undang Dasar 1945 pasal 31 yang berhubungan mengenai pencerdasan kehidupan bangsa.
Dengan tugas pokok beserta fungsi dari STPI ini yaitu sebagai pelatihan pendidikan penelitian serta pengabdian masyarakat yang bergerak di dalam bidang transportasi udara. Selain itu STPI juga berguna untuk memenuhi kebutuhan dari SDM. Terutama pada bidang penerbangan STPI ini secara khusus.
STPI juga melakukan peningkatan kualitas maupun kuantitas bagi para lulusannya supaya memberikan dukungan berupa pengembangan profesionalisme, sumber daya manusia yang baik, dan sesuai dengan kebutuhan. Baik itu internasional maupun kebutuhan nasional. Di tahun 2000 PLP ini berubah nama menjadi Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia atau STPI dan nama tersebut bertahan hingga saat ini. Untuk keberadaan STPI ini didasari oleh adanya keputusan presiden RI maupun Menteri Perhubungan.
Lambang STPI
Selain mempelajari sejarah STPI yang ada di atas, Anda pun juga perlu mengetahui lambang dari STPI. Lambang tersebut mempunyai filosofi dari visual lambang yang mana untuk lambang tersebut tentunya mempunyai makna tersendiri. Ada tiga bagian dari lambang STPI yang perlu Anda ketahui di antaranya seperti berikut:
- Burung Rajawali
- Lambang dari Rajawali ini mempunyai makna yang mana pada bagian sayap kiri 5 hal ini mempunyai sisi bawah STPI dan pemikiran maju. Salah satu cara untuk menghasilkan lulusan yang dapat diakui di 5 benua.
- 5 helai sayap kanan nya menyiratkan mengenai sisi dari STPI yaitu untuk menunjang program pemerintah supaya dapat menciptakan kemantapan dari 5 unsur pokok pembangunan. Misalnya seperti ekonomi, bidang politik, sosial pertahanan, keamanan, serta budaya.
- 5 helai ekor memberikan isyarat sebagai landasan idiil dari penyelenggaraan STPI berdasarkan Pancasila.
- 5 ekor helai pangkal burung rajawali memberikan isyarat mengenai pedoman pembinaan dari STPI sebagai pencipta manusia yang mempunyai jiwa korsa sekaligus menciptakan dan mencerminkan 5 citra manusia perhubungan.
- Perisai
Untuk Perisai itu sendiri telah menggantung pada bagian leher burung rajawali yang mana perisai tersebut terdiri dari beberapa tulisan Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia. Kuncup bunga melati yang terdapat di bagian tengahnya terdiri selai daun bunga sebanyak 3 kelopak bunga, 3 helai yang mana hal ini menggambarkan kelahiran STPI yaitu lahir pada bulan Maret dan mempunyai makna.
Berikut ini adalah makna yang dimaksud:
- Daun bunga Melati 3 helai mempunyai makna sebagai awal kelahiran dari STPI yang mendidik para remaja supaya bisa menjadi teknisi penerbangan penerbangan administrator atau operator dari penerbangan.
- Kelopak bunga sebanyak 3 helai mempunyai makna bahwa untuk STPI mempunyai beberapa tugas utama yaitu sebagai Tri Dharma perguruan tinggi. Diantaranya yaitu seperti tugas penelitian, tugas pendidikan, serta tugas pengabdian kepada para masyarakatย .
- Untaian dari mata rantai yang berjumlah 10 dan saling sambung-menyambung merupakan bentuk lingkaran yang akan melingkari kuncup dari bunga melati. Hal ini menggambarkan sebagai tanggal dikeluarkannya keputusan dari Presiden. Sehingga STPI mulai berdiri yaitu pada tanggal 10 Maret dan mempunyai makna bahwa untuk kegiatan STPI ini secara keseluruhan menjadi kesatuan maupun persatuan dari bangsa maupun tanah air yang ada di Indonesia.
- 2 helai untaian padi berisi 43 butir padi yaitu kiri 21 dan kanan 22 memberikan gambaran bahwa dikeluarkannya nomor keputusan presiden yang berhubungan mengenai pendirian STPI. Hal ini menyiratkan bahwa STPI telah mencetak sumber daya manusia sebagai memperkuat ekonomi bangsa untuk kemakmuran yang ada di seluruh rakyat Indonesia.
- Sehelai pita mempunyai tulisan tema Cemawa Eka tayai yang mana hal ini merupakan bahasa sangsekerta yang mempunyai arti sebagai pengawet untuk persatuan.
- Filosofi dari warna yang digunakan yaitu warna kuning emas yang memberikan isyarat keagungan, cita-cita, ketajaman pikiran, kecemerlangan pikiran yang ada di dalam masa depan, keluhuran budi pekerti, serta rangka menyiapkan sumber daya manusia di dalam bidang penerbangan.
Melalui dan lambang yang dimiliki oleh STPI ini maka membuat Anda setidaknya lebih mengenal sejarah STPI. Sebelum melakukan pendaftarannya ada baiknya jika Anda juga mengetahui syarat dan ketentuannya. Untuk memudahkan Anda supaya dapat lolos seleksi pada perguruan tinggi STPI maka Anda bisa mengikuti bimbel STPI terlebih dahulu.